HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GAYA KEPEMIMPINAN SITUASIONAL DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ATASAN-BAWAHAN DENGAN KEPUASAN KERJA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII (Persero)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi karyawan
perusahaan yang merasa tidak nyaman dalam bekerja yang
membuat karyawan hanya terpaksa untuk melakukan tugas
pekerjaan, dari pengamatan penulis, ada beberapa faktor yang
mempengaruhi ketidaknyamanan karyawan dalam bekerja sehingga
membuat ketidakpuasan karyawan dalam bekerja.
Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah ada
hubungan antara persepsi gaya kepemimpinan situasional dan
komunikasi interpersonal atasan-bawahan dengan kepuasan kerja.
Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan bagian Umum
PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero) yang berjumlah 82
karyawan dan yang menjadi sampel penelitian ini berjumlah 67
karyawan, terdiri dari laki-laki dan perempuan yang sudah berkerja minimal satu tahun. Metode pengambilan sampel Purposive Sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini skala model Likert, yaitu skala persepsi gaya kepemimpinan situasional, skala komunikasi interpersonal atasan�bawahan, dan skala kepuasan kerja. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan rumus Product moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Hoyt. Sedangkan untuk menguji hipotesis menggunakan analisis regresi.
Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa :
1. R = 0,863 dengan p < 0,01, ada hubungan antara persepsi gaya kepemimpinan situasional dan komunikasi interpersonal atasan�bawahan dengan kepuasan kerja, yang memberikan sumbangan efektif sebesar 74,436%.
2. rx1y = 0,822 dengan p = 0,000, ada hubungan antara persepsi gaya kepemimpinan situasional dengan kepuasan kerja yang memberikan sumbangan efektif sebesar 36,257%.
3. rx2y = 0,826 dengan p = 0,000, ada hubungan antara
komunikasi interpersonal atasan-bawahan dengan kepuasan
kerja dan memberikan sumbangan efektif sebesar 38,178%.

Kata Kunci : Persepsi Gaya Kepemimpinan Situasional, Komunikasi
Interpersonal Atasan-Bawahan, Kepuasan Kerja.